Cerita ini dimulai setelah pendiri Facebook Mark Zuckerberg meluncurkan Facebook, Facebook putaran pertama didanai modal ventura ($ US500,000) yang berasal dari mantan CEO Paypal Peter Thiel sekaligus Penulis buku anti-multikultural 'Mitos Diversity', ia juga di dewan Vanguard PAC, kelompok konservatif radikal.
Putaran kedua dana mengalir ke Facebook ($ US12.7 juta) berasal dari perusahaan modal ventura Accel Mitra. James Breyer sebelumnya Ketua Asosiasi Modal Ventura Nasional, dan sebagai anggota dewan dengan Gilman Louie, CEO dari In-Q-Tel, sebuah perusahaan modal ventura yang didirikan oleh Central Intelligence Agency (CIA) pada tahun 1999. Salah satu bidang utama perusahaan keahliannya adalah dalam "teknologi data mining".
Breyer juga sebagai anggota dewan R & D perusahaan BBN Technologies, yang merupakan salah satu perusahaan yang bertanggung jawab atas munculnya internet.
"Dari facebook, mereka juga dapat mengumpulkan informasi mengenai Anda dari sumber-sumber lain, seperti koran, blog, layanan olahpesan cepat, dan pengguna lain dari layanan Facebook melalui pengoperasian layanan (misalnya tag foto) dalam untuk memberikan Anda informasi lebih bermanfaat dan pengalaman yang lebih dipersonalisasi. Dengan menggunakan Facebook, Anda menyetujui untuk memiliki data pribadi Anda ditransfer ke dan diproses di Amerika Serikat.. "
Peranan CIA Selain menjadikan FACEBOOK sebagai cara untuk mendapatkan data dan maklumat, pihak CIA juga merekrut staffnya bagi program kesayangan mereka yaitu National Clandestine Service.
Facebook memiliki 20 juta pengguna di seluruh dunia, dan merupakan lahan subur mencari informasi dari berbagai negara.
Apa yang Harus Kita Lakukan? - Bagi mereka yang sudah menjadi ahli FACEBOOK dan sudah memasukkan data pribadi." Senyum" sajalah. Bagi mereka yang belum mendaftar, berhati-hatilah.
Sumber suaramedia/majalah Qalam Qoirunisa/www.globalresearch.ca/youtube.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar